Slider

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

POLITIKAL NEWS

Poros Barito

Technology

KRIMINALITAS

ANTI KORUPTOR

Sports

POROS KALTENG

» » » » Blackberry Ubah Gaya Hidup

Pencapaian teknologi canggih oleh manusia telah mendorong konsumerisme tinggi. Penyesuaian diri terhadap kecanggihan teknologi tidak diimbangi dengan pemahaman untuk hidup secara komunal dan membangun interaksi dengan sekelilingnya.

Sisi lain gaya hidup urban menjadikan kehidupan seolah-olah lebih mudah dan lebih santai untuk dijalani.

Memang dampak kehadiran teknologi tidak selalu buruk. Industri jasa dan produksi, riset-riset kesehatan, olah raga, hiburan, kuliner, dan sebagainya telah banyak terbantu oleh teknologi sehingga lebih efisiensi dan efektif.

Namun, beberapa hal negatif telah muncul dari lahirnya kecanggihan sebuah teknologi. Itulah kenapa muncul kabar blackberry bakal diblokir. Beberapa dampak buruknya, seperti dilaporkan ujungpandangekspres.com.

Dampak terhadap manusia:

1 Kepribadian terhimpit.
Pengaruh informasi yang bersifat global membuat manusia cenderung terpengaruh oleh isu-isu global. Sementara kultur dan nilai-nilai lokal menjadi terkikis.

2 Objektivitas manusia (dehumanisasi).
Manusia dianggap sebagai hal yang objektif, dipandang hanya melalui hal-hal yang dapat diukur atau dihitung saja. Sedangkan yang lain dianggap sebagai peripheral dan tidak menjadi pertimbangan dalam usaha-usaha pengembangan, pendidikan dan peningkatannya.

3 Krisis teknologi.
Krisis yang melanda saat ini, disebabkan oleh perkembangan teknologi yang terlalu cepat. Sehingga proses adaptasi dan integrasi tidak sempat dilakukan. Akibatnya, individu mengalami technostress, penyakit urban dan peradaban.

Dampak terhadap lingkungan:

1 Hiperkonsumsi.
Seperti halnya dampak terhadap manusia, dampak negatif pada lingkungan bertambah penting karena semakin luas, cepat dan irreversible, antara lain: terkurasnya sumber daya akibat teknologi yang cenderung berkembang kearah penciptaan kebutuhan baru, hiperkonsumsi.

2 Beban lebih informasi. 
Lingkungan informasi juga akan meninggalkan problem, karena pertumbuhannya sangat cepat melampaui daya serap dan daya olah manusia.

3 Konsumsi tinggi dan massal. 
Konsumsi massal makin membebani lingkungan dan menyebabkan ketidakseimbangan. Jika dinamika sosial ekonomi tidak bergerak seiring dengan peningkatan konsumsi, maka masyarakat dunia ketiga hanya menjadi konsumen barang-barang dari negeri maju.

4 Gangguan iklim. 
Tumbuhnya kawasan industri baru, yang menimbulkan perubahan cuaca dan iklim.

Kembali pada penilaian diri masing-masing, apakah kebutuhan atau sekadar gaya hidup? Atau tak line sebuah iklan rokok yang mungkin pas dengan realita masyarakat kita. “Enjoy Aja!”.

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama