Wartawan Dilarang Meliput HUT RI di Dalam Istana

istimewa (web)

Jakarta - Gerak wartawan saat peringatan Hari Ulang Tahun ke-65 RI di Istana Negara dibatasi. Wartawan sama sekali tak boleh meliput dari dalam. Pers hanya diperkenankan bertugas di luar gerbang istana, di bawah penjagaan ketat aparat.

Belum diketahui kejelasan alasan penempatan wartawan di luar arena upacara. Yang Pasti, pengamanan upacara 17 Agustus kali ini jauh lebih ketat dibanding peringatan yang sama di tahun sebelumnya.

Tak kurang 2.000 polisi dari berbagai kesatuan disiapkan mengamankan jalannya hari jadi RI di Istana Negara. Mereka disebar di sejumlah titik. Puluhan penembak jitu juga disiagakan di berbagai tempat.

Upacara HUT ke-65 RI di Istana Negara dijadwalkan berlangsung tepat pukul 10.00 WIB. Bertindak sebagai inspektur upacara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Di lain tempat, upacara 17 Agustus-an di Markas Besar Polri sudah rampung dikerjakan. Upacara dimulai pukul 07.00 WIB dipimpin oleh Kepala Badan Reserse Kriminal Komisaris Jenderal Polisi Ito Sumardi.

Upacara di Mabes Polri terkesan berlangsung sederhana, namun tertib. Dalam sambutannya, Ito meminta korps baret coklat tetap teguh memerangi kejahatan sekaligus menjadi partner masyarakat.