SUARAPUBLIC.CO.CC, Banyuwangi - Dukungan calon kepala daerah berbeda dengan pengurus provinsi ataupun pusat kerab berujung petakan bagi pengurus partai di daerah. Beda dukungan sendiri biasanya terjadi bila sang calon mampu melakukan loby ke tingkat pengurus lebih tinggi.
Terbaru yang mengalami pahitnya beda dukungan dengan pengurus lebih tinggi dialami Ketua DPD II Golkar Banyuwangi Pebdi Arisdiawan. Dia resmi dipecat lantaran Membangkang dari keputusan partai pada tingkat lebih tinggi.
Diketahui, Pebdi bersama loyalisnya menolak SK dari DPP atas rekomendasi dukungan terhadap Abdulllah Azwar Anas dan Yusuf Widyatmoko dalam pemilukada Banyuwangi 2010.
Pebdi mengalihkan dukungan dan mendeklarasikan diri maju dalam pemilukada Banyuwangi bersama Bupati Ratna Ani Lestari.
Pemecatan Pebdi dilakukan Ketua Golkar DPD I Jawa Timur Martono di kantor DPD Golkar Banyuwangi, Rabu (14/7). Pengurus DPD II Partai Golkar Banyuwangi, dan segenap perwakilan DPD menjadi saksi.
Menanggapi persoalan ini beberapa pengurus DPD Partai Golkar Banyuwangi menyatakan sikap tegas. Eko Sukartono, yang juga mantan ketua DPD Golkar Banyuwangi periode sebelumnya mengatakan, ini sebuah proses pembelajaran politik itu.
"Apapun keputasannya harus dijalankan oleh kader partai," ujar Eko Sukartono, yang kini menjabat Sekretaris Eksekutif DPD 1 Golkar Banyuwangi, dikutif dari situs Inilah.com.
Poros Barito
Technology
KRIMINALITAS
ANTI KORUPTOR
Sports
POROS KALTENG
Home
»
breakingnews
»
POLITIK
»
porosnasional
»
porosnusantara
» Ketua DPD II Golkar Banyuwangi Dipecat
SUARA PUBLIC's Admin
We are.., This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular
-
SUARAPUBLIC.COM - Kapten timnas Firman Utina mengalami cedera khusus saat pertandingan semifinal pertama Piala AFF 2010 melawan Filipina di...
-
SAMARINDA - Lokasi Depo Pertamina Samarinda di Jalan Cendana dinilai berbahaya bagi pemukiman penduduk dan lingkungan sekolah. Gubernur Kal...
-
SUARAPUBLIC.COM - Sedikitnya 71 pembalap atau 155 starter dipastikan ambil bagian pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Grass Track seri V Kali...
-
SUARAPUBLIC.COM - Perdagangan kartu ucapan selamat Hari Raya Natal dan Tahun Baru pada setiap menjelang pergantian tahun yang biasanya ters...
-
SUARAPUBLIC.Com - Suasana perayaan Natal di Jayapura dan Papua pada umumnya berlangsung aman dan khusyuk. Setelah Jumat malam berbondong-bo...
Top News
-
SAMPIT - Gubernur Kalimantan Tengah, Agustin Teras Narang, kemaren, atas nama Presiden Republik Indonesia Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), ...
-
Lingkungan kotor akibat sampah di Jakarta Utara Tarakan - Perlu ada pengendalian transportasi untuk meminimalisir pengaruh lingkungan te...
-
Oleh : Ahmad Fajar Qomarudin اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لاَ أَعْلَمُ ...
-
Palembang – Misteri kematian wartawan Sriwijaya Post (Sripo) Arsep Pajario (40) terungkap. Nyawanya dihabisi ternyata dengan cara lehernya ...
-
PNS Kalteng (web) Suarapublic.co.cc, Palangkaraya - Pemprov Kalimantan Tengah kembali melakukan rekrutmen calon pegawai negeri sipil bagi m...
Pilihan
-
SUARAPUBLIC.COM - Bupati Nunukan Abdul Hafid Ahmad dilaporkan ke komisi pemberantasan korupsi (KPK) oleh seorang warga, Abdul Wahab Kiak. K...
-
SUARAPUBLIC.COM - Mantan Bupati Tana Toraja Johanis Amping Situru dituntut empat tahun penjara serta denda Rp100 juta dan diminta mengganti...
-
SUARAPUBLIC.COM - Perdagangan kartu ucapan selamat Hari Raya Natal dan Tahun Baru pada setiap menjelang pergantian tahun yang biasanya ters...
-
Bupati Barut H A Yuliansyah dan istri Hj Relawaty Yuliansyah berkunjung ke salah satu stan warga yang menjual beraneka macam kerajinan tanga...
-
SAMARINDA - Lokasi Depo Pertamina Samarinda di Jalan Cendana dinilai berbahaya bagi pemukiman penduduk dan lingkungan sekolah. Gubernur Kal...
Tidak ada komentar: